Penasaran dengan cara beli saham Google? Kali ini kami akan bahas mengenai cara beli saham Google dan penjelasan singkat seputar saham itu, serta cara bermain saham Google dengan modal kecil. Yuk ikuti terus artikel ini sampai habis ya supaya kegiatan tradingmu pada jual beli saham sukses secara meyakinkan!
Cara-cara beli saham Google yang perlu Anda ketahui
Ketika Anda berminat untuk membeli saham Google meskipun Anda tinggal di Indonesia, maka Anda mesti memahami langkah-langkah apa saja yang diperlukan untuk membeli saham dari salah satu perusahaan terbesar ini. Sebenarnya cara-caranya mudah sekali untuk dilakukan.
Prosesnya dari awal registrasi dan pembuatan sebuah akun hingga pembelian saham Google sangat cepat, hanya memerlukan beberapa menit saja.
Berikut ini penjelasan cara-cara beli saham Google secara lebih terperinci:
Langkah 1: Pilih sebuah broker online yang memiliki reputasi baik
Pastinya langkah pertama yang mesti Anda lakukan sebelum dapat membeli saham Google adalah menemukan sebuah broker online yang memiliki reputasi yang diakui baik dan terpercaya oleh para trader di dunia. Broker-broker trading itu biasanya menawarkan platform trading dengan fitur-fitur istimewa dan mengklaim menawarkan sejumlah keunggulan yang tidak dimiliki oleh broker lainnya.
Anda perlu cermat dalam hal memilih sebuah broker yang baik dan kredibel sebab kegiatan trading apapun tidak akan pernah luput dari berbagai risiko kerugian yang menyertainya. Anda mesti memperhatikan keuntungan dan kekurangan dari masing-masing broker, misalnya dengan membaca berbagai ulasan yang mengulasnya.
Oh iya, jangan lupa untuk mencari broker yang aman dan sudah teregulasi dengan baik oleh badan keuangan yang diakui dunia.
Menurut saya, jika Anda tertarik untuk membeli saham Google di tahun ini karena prospek kenaikan harganya yang cukup bagus di masa depan, maka Anda bisa menggunakan pialang atau broker saham terbaik dan terpercaya online seperti broker eToro, Mitrade hingga Saxo Bank. Anda dapat mendaftar dan membuat akun pada ketiga broker itu dengan mudah dan cepat.
Langkah 2: Silahkan buka akun broker Anda
Setelah memilih salah satu broker online yang aman, maka silahkan kunjungi website resminya untuk membuat sebuah akun baru.
Langkah pembuatan akun mungkin berbeda antara satu broker dengan broker lainnya, tapi biasanya Anda akan diminta untuk mengisikan sejumlah kolom formulir dengan nama lengkap Anda, alamat email yang masih valid, nomor telepon yang bisa dihubungi, dll.
Biasanya pembuatan akun tidak lebih dari 5 menit saja. Jika Anda tidak bisa mengaksesnya, Anda disarankan untuk menggunakan VPN yang tersedia secara gratis.
Langkah 3: Deposit uang ke akun baru Anda
Untuk memulai trading saham Google, Anda perlu melakukan deposit sejumlah uang pada akun Anda. Dana ini akan menjadi modal Anda untuk melakukan trading pada berbagai aset finansial yang tersedia. Biasanya Anda akan diminta untuk melakukan login terlebih dahulu dengan username dan password yang sudah dibuat.
Setelah itu, Anda segera masuk ke menu deposit dana yang biasanya ada di halaman utama website. Anda akan melihat berbagai metode pembayaran yang tersedia seperti pembayaran melalui kartu debit atau kredit bank, transfer bank, dan bahkan e-wallet seperti Paypal dan Skrill.
Silahkan pilih salah satu metode pembayaran dan lakukan deposit sejumlah uang yang disesuaikan dengan keperluan dan kenyamanan trading Anda.
Langkah 4: Silahkan beli saham Google
Langkah selanjutnya adalah silahkan beli saham Google. Disini Anda bisa mencari simbol ticker Google (GOOGL) dan melihat harga sekarang saat saham Google diperdagangkan.
Jika Anda merasa senang dengan harganya, maka silahkan masukkan sejumlah saham yang ingin Anda beli dan lalu tempatkan sebuah order! Nah, setelah Anda menempatkan order, maka broker pilihan Anda akan secara otomatis mengeksekusinya dan saham-saham Google Anda akan tertera pada akun Anda. Selamat ya, Anda sudah membeli saham Google!
Langkah 5: Amati posisi Anda secara reguler
Setelah melakukan pembelian saham Google, Anda dianjurkan untuk memonitor investasi Anda dengan sebuah strategi trading yang efektif dan efisien. Misalnya jika Anda membeli saham untuk ditahan pada jangka panjang, maka Anda bisa ikut serta pada rapat tahunan dan membaca seluruh berita dan informasi terkait perusahaan itu.
Namun jika Anda berniat menjualnya dalam waktu dekat setelah Anda melihat ada kenaikan harga sahamnya, maka Anda bisa menggunakan alat-alat pengelolaan aset yang berbeda-beda, seperti target price atau stop-loss.
Pengenalan singkat mengenai saham Google
Google merupakan salah satu perusahaan terbesar di dunia yang menyediakan layanan berbasis teknologi internet. Saat terjadi restrukturisasi perusahaan di tahun 2015, Google jadi dimiliki secara penuh oleh perusahaan induknya yang bernama Alphabet. Saat orang-orang saat ini mengatakan ‘membeli saham Google’, itu artinya dengan membeli saham di perusahaan Alphabet.
Dalam perjalanannya, Google lahir dari sebuah proyek riset yang dilakukan oleh Larry Page dan Sergey Brin di universitas Stanford di tahun 1996. Perusahaan ini telah meluncurkan sebuah mesin pencarian yang menggunakan algoritma yang dikenal dengan PageRank untuk semakin memudahkan para pengguna internet mencari informasi yang diperlukan.
Saat ini, mesin pencarian Google menguasai setidaknya 70 % bagian dari semua pasar yang ada. Usaha-usaha perusahaan Alphabet juga mencakup Artificial Intelligence dan Google Iphone yang populer itu.
Performa Google di tahun-tahun belakangan ini
Fakta menariknya disini adalah bahwa saham Google merupakan salah satu dari saham unggulan terbaik di dunia selama 5 (lima) tahun terakhir ini. Misalnya pada bulan Desember 2015, saham GOOGL diperdagangkan sekitar $ 750 per lembarnya. Dan sejak saat itu, nilai sahamnya terus mengalami kenaikan dan hingga tanggal 19 Februari 2020 yang lalu, harga sahamnya sempat menyentuh $ 1524,87. Lalu apa yang terjadi kemudian dengan saham Google?
Seperti kebanyakan saham di pasar efek global, saham Google mengalami penurunan di kuartal pertama tahun 2020 akibat pandemi virus Covid-19. Namun bagaimanapun juga, pemulihan saham perusahaan Alphabet ini jauh lebih cepat dibandingkan dengan kebanyakan perusahaan global.
Dan pada bulan Juli 2020 yang lalu, saham Google sudah kembali diperdagangkan dengan harga $ 1.500, dan terus naik hingga saat ini tanggal 29 Maret 2021, nilai sahamnya sudah menyentuh harga tertingginya yaitu $ 2.045,79. Cukup mengagumkan, bukan?
Karena itulah tak berlebihan jika dikatakan bahwa saham Google membuka peluang investasi yang menarik bagi Anda dengan memperhatikan performa baiknya dari tahun ke tahun, dan ketahanannya yang tangguh dalam menghadapi dampak negatif pandemi ini.
Pada abad ke-21 ini, dapat dilihat hanya sedikit saham yang diterbitkan berbagai perusahaan global yang memiliki performa sama baiknya dengan saham Google.
Sejarah harga saham Google antara tahun 2017 hingga Maret 2021
Silahkan perhatikan baik-baik chart di bawah ini yang menunjukkan performa saham Google yang terbilang cukup baik baik dari tahun 2017 hingga Maret 2021! Kesimpulannya saham Google memang pernah mengalami beberapa kali penurunan harga namun itu tidak terlalu signifikan. Sebaliknya, saham Google mengalami banyak sekali tren kenaikan harga yang cukup signifikan.
Apakah cocok membeli saham Google sekarang?
Karena catatan pergerakan harga saham Google yang terlihat mengesankan dari tahun ke tahunnya, maka akan selalu waktu yang baik untuk berinvestasi pada saham tersebut. Dengan demikian saya akan katakan, bahwa saat ini Anda dapat mempertimbangkan untuk membeli saham Google supaya untung di waktu kemudian.
Namun juga perlu dicatat bahwa hal ini tidak berarti bahwa Anda mesti melakukan investasi tanpa berpikir terlebih dahulu. Jika Anda merencanakan pembelian (buy) dan penahanan (hold) saham untuk jangka waktu yang lama, maka Anda mesti melihat faktor-faktor fundamental dan peluang-peluang perusahaan Alphabet untuk tumbuh di masa depan.
Jika Anda membeli saham Google untuk jangka waktu yang pendek demi sebuah profit, maka Anda akan perlu melakukan beberapa analisa teknikal pada performa saham yang baru-baru ini.
Guna menentukan waktu paling baik membeli saham Google, maka hal terbaik yang bisa Anda lakukan adalah Anda tetap selalu update dengan seluruh berita dan analisa terakhir yang terkait dengan perusahaan tersebut. Anda bisa membaca berbagai analisa kekinian terhadap saham Google di internet yang dipaparkan oleh para pakar trading dan investasi dunia.
Mempraktekan pembelian saham Google dengan sebuah simulator online
Jika ini merupakan pembelian saham pertama Anda, maka Anda mungkin ingin melakukan praktek trading Anda dengan menggunakan uang virtual gratis yang biasanya ditawarkan oleh broker-broker trading online melalui sebuah akun demo.
Dengan akun ini, Anda dapat memasang strategi trading jitu pada sebuah platform simulator trading secara mudah dan cepat untuk menghasilkan profit yang besar dari pembelian saham Google ini. Jika Anda merugi, maka Anda tidak akan kehilangan uang sungguhan Anda. Namun perlu diingat, profit dari akun demo tidak bisa ditarik pada akun Anda.
Nah jika Anda ingin menggunakan simulator trading dengan uang yang gratis, maka disini saya akan merekomendasikan Anda untuk memilih Mitrade sebagai broker terpercaya Anda. Anda dapat membuka sebuah akun demo secara gratis dan cepat yang akan memberikan Anda uang virtual sejumlah $ 50.000.
Dan sesuai dengan pengalaman saya, cukup 3 menit diperlukan untuk mendaftar pada akun demo Mitrade. Dengan jumlah yang sangat besar ini, maka Anda bisa menempatkan buy dan sell pada saham Google seolah-olah Anda sedang bermain dengan uang sungguhan. Anda dibolehkan menghabiskan uang virtual yang disediakan Mitrade untuk mencoba trading pada beberapa aset lainnya, tidak hanya saham Google yang fenomenal ini.
Selain itu, bagi para trader atau investor pemula, Mitrade juga menyediakan berbagai video, artikel dan bahan-bahan latihan dan edukasi untuk membantu mereka mempelajari trading secara lengkap, efisien dan efektif. Jadi, tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak memilih broker Mitrade ya.
Berapa banyak uang yang perlukan untuk membeli saham Google?
Pertanyaan selanjutnya yang tentunya ada di benak Anda semua adalah berapa sih modal yang diperlukan untuk bisa membeli saham Google itu? Apakah harganya sangat mahal atau justru murah? Yuk, kita cari tahu disini!
Harga saham Google lumayan mahal sebab setidaknya itu dihargai dengan dollar Amerika. Hingga saat saya menulis artikel ini, kedua saham GOOG dan GOOGL dihargai dengan nilai $ 2045 atau lebih tinggi. Jika harga saham Google saat ini dirupiahkan, maka akan setara dengan 28 juta rupiah. Wow, cukup besar juga,ya!
Itu artinya Anda perlu sekurang-kurangnya $ 20.450 atau sekitar 280 juta Rupiah hanya untuk membeli 10 saham saja, atau $204.500 untuk membeli 100 lembar saham Google, sebanding dengan 2,8 miliar Rupiah. Jumlah yang sangat fantastis dan tentunya akan membebani modal trading Anda, bukan begitu? Jika melihat fakta akan harga yang mahal ini, Anda bisa saja membatalkan rencana trading Anda pada saham Google meskipun saham ini terlihat menggiurkan di masa depan.
Eiit tunggu dulu! Jangan sedih dan khawatir sebab di Mitrade ini, Anda bisa membeli satu saham Google dengan harga yang sangat terjangkau. Wow, kok bisa sih? Bukankah harga saham di broker manapun akan tetap sama? Atau apakah Mitrade punya kebijakan lain yang sangat menguntungkan para pelanggannya selama ini?
Dan ini adalah jawabannya!
Trading pada saham Google dengan CFDs (Contract for Differences)
Iya, benar sekali sebab sekarang Anda dapat memulai trading pada saham Google dengan mengambil bentuk CFDs, terutama di broker Mitrade.
Perlu digaris bawahi disini bahwa jika tujuan Anda untuk menghasilkan profit pada jangka waktu yang singkat, maka Anda lebih baik memperdagangkan saham daripada menahannya pada portfolio Anda, sebab hal ini akan menghasilkan profit-profit yang cepat jika Anda membaca situasi pasar secara tepat.
Lalu apakah CFDs itu?
CFDs dapat diartikan secara mudah sebagai sebuah konsep trading pada salah satu aset finansial dimana Anda sebagai trader tidak benar-benar memiliki aset tersebut, dan keuntungan yang akan Anda raih akan dihasilkan oleh selisih antara harga beli dan harga jual aset tersebut. Misalnya saja, jika Anda membeli saham dari perusahaan Google, maka Anda tidak akan sungguh-sungguh memiliki saham itu dan Anda juga tidak akan dianggap sebagai salah satu pemilik perusahaan Google.
Lalu mengapa saya menyarankan trading saham Google dengan bentuk CFD ini? Apakah menguntungkan atau justru malah merugikan para trader itu sendiri?
Jika kita lihat beberapa manfaat trading saham Google pada konsep ini, maka saya jamin Anda akan tertarik untuk mengaplikasikan CFD pada trading ini. Dan berikut ini adalah beberapa manfaat yang bakal Anda terima:
- Trading dengan menggunakan rasio leverage
Dengan CFD, Anda bisa memperoleh fasilitas unik berupa pembelian saham Google dengan rasio leverage yang akan memperbesar modal Anda untuk membeli saham yang terlihat mahal ini. CFD ini diperdagangkan berdasarkan margin, yang berarti bahwa Anda dapat melakukan open posisi yang lebih besar dengan modal kecil Anda. Akan tetapi meskipun modal kecil yang Anda pergunakan untuk membeli saham Google, namun keuntungan yang didapat akan besar.
- Diperbolehkan membeli unit saham yang lebih kecil
Satu lagi keuntungan trading dengan CFD ini adalah bahwa Anda bisa membeli unit saham yang lebih kecil sesuai dengan keinginan Anda. Hal ini berbeda dengan membeli saham di Indonesia, dimana Anda harus membeli saham paling sedikit 1 lot yang terdiri 100 unit saham.
Tidak hanya itu, jika membeli saham aktual di Indonesia, maka Anda harus siap dengan berbagai pembatasan terutama kepada saham-saham perusahaan lokal yang mempunyai likuiditas tinggi. Menurut laporan yang ada, pembelian saham di Indonesia dibatasi maksimal hingga Rp 100.000.000.
- Tidak perlu berbagai biaya-biaya lainnya
Dengan menggunakan CFD, maka Anda tidak perlu banyak biaya-biaya lainnya. Apakah faktanya demikian? Iya, betul sekali.
Dengan trading CFD, maka Anda cukup membayar spread yang sangat rendah kepada broker tempat Anda melakukan trading. Bahkan broker populer seperti Mitrade tidak membebankan sama sekali komisi kepada para pelanggannya. Sungguh menarik, bukan?
Bayangkan saja jika Anda membeli saham aktual di bursa efek Indonesia, maka ada berapa banyak uang yang mesti Anda keluarkan untuk menutupi biaya-biaya lainnya seperti pembebanan komisi, pajak, idx levy, dll.
Jika Anda memiliki uang yang banyak sih, pastinya tidak akan ada masalah, tapi bagaimana jika modal Anda pas-pasan? Maka Anda perlu berpikir dua kali untuk membeli saham aktual di bursa efek Indonesia.
- Dapat melakukan trading dua arah
Tidak seperti trading saham aktual yang hanya memperbolehkan trading satu arah saja, dengan CFD, Anda akan diizinkan untuk melakukan trading dua arah pada saham-saham populer seperti Google ini. Dengan transaksi dua arah ini, Anda bisa mengimplementasikan trading long maupun short. Dengan going long, Anda dapat melakukan buy dan kemudian ditutup dengan posisi sell, dan going short dimana Anda mengambil posisi sell, dan ditutup dengan posisi buy.
- Memiliki akses lebih besar ke saham-saham populer di pasar global
Dengan memilih broker online yang menyediakan trading CFD, maka Anda akan memperoleh kesempatan mengakses berbagai saham populer dunia yang selalu menjadi incaran para trader internasional. Di Mitrade misalnya, pada broker ini, juga disediakan sejumlah saham populer Amerika selain Google, yaitu Facebook, Apple, dll.
Bagaimanapun juga, trading dengan konsep trading CFD ini juga mempunyai sejumlah kekurangan yang mesti Anda perhatikan secara baik. Berikut ini merupakan beberapa dari kekurangannya:
- Anda tidak memiliki saham Google sungguhan
Saat membeli saham Google dengan CFD ini, maka Anda tidak usah bayangkan bahwa Anda adalah bagian dari pemilik perusahaan teknologi internet terbesar di dunia ini. Sama sekali bukan begitu!
Karenanya, Anda tidak berhak akan dividen perusahaan dan tidak punya hak untuk terlibat pada berbagai pertemuan para pemilik saham. Dengan CFD ini, Anda hanya memperoleh profit dari pergerakan naik turunnya saham Google di pasar global sesuai dengan perkiraan atau prediksi matang Anda.
- Trading dengan leverage, juga membuka risiko kerugian yang besar
Satu lagi kekurangan dari trading dengan menggunakan CFD ini adalah kerugian yang akan diterima juga akan besar, di samping keuntungan yang diterima. Artinya bila prediksi trading pada saham Google Anda salah, maka modal Anda yang hilang akan lebih besar. Jadi Anda perlu bijak menggunakan fasilitas penggunaan rasio leverage pada trading saham Google Anda.
Kelebihan dan kekurangan trading pada broker Mitrade
Mitrade menjadi salah satu broker trading yang paling direkomendasikan di tahun ini yang perlu Anda pilih untuk memulai trading dengan membeli saham Google dengan harga jauh lebih murah. Jika Anda tertarik, maka sekarang juga Anda bisa mendaftar dan membuat akun pada broker populer yang sudah sering menyabet berbagai penghargaan internasional dalam hal pelayanan pelanggan yang optimal.
Namun bagaimanapun juga, Anda perlu mengetahui beberapa kelebihan dan kelemahan broker asal Australia ini sebagai berikut:
Bagaimana cara menganalisa saham Google?
Salah satu jenis analisa yang tersedia untuk memprediksi harga suatu saham adalah analisa fundamental. Dengan menggunakan analisa fundamental pada aset saham Google, maka Anda perlu meninjau beberapa elemen yang terkait dengan harga saham, seperti:
- Performa perusahaan Alphabet yang menerbitkan saham Google
- Situasi politik dalam negeri yang sedang terjadi di Amerika Serikat
- Perjanjian-perjanjian dagang dan politik luar negeri yang relevan antara pemerintah AS dengan pemerintah dari negara-negara lainnya
- Pernyataan-pernyataan finansial perusahaan Alphabet
- Keterangan pers yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut
- Analisa kompetitor
- Dan banyak lagi
Jika beberapa indikator fundamental pada perusahaan menunjukkan pengaruh negatif, maka kemungkinan ini akan tercermin pada harga sahamnya. Di sisi lain, jika data positif dirilis seperti laporan pendapatan yang menguntungkan, maka hal ini akan menambah harga saham Google.
Berikut ini beberapa contoh dari statistik performa perusahaan penting yang biasanya digunakan untuk melakukan analisa fundamental pada saham Google:
- Pendapatan per saham (EPS)
- Rasio antara harga dengan pendapatan (P/E)
- Rasio antara harga dengan book (P/B)
- Return pada ekuitas (ROE)
- Beta
Masing-masing dari statistik performa ini akan memberikan informasi yang nampak berguna untuk melakukan analisa fundamental pada harga saham Google. Anda kemudian dapat membeli saham itu jika Anda memprediksikan bahwa harganya akan naik jika analisa Anda menunjukkan bahwa harga sahamnya akan naik dari waktu sekarang.
Kesimpulan
Jika Anda berminat untuk menanam investasi pada saham Google, maka Anda perlu mengetahui cara beli saham Google secara baik dan tepat. Namun tampaknya harga saham Google cukup mahal saat ini jika dibeli per lembarnya meskipun investasi ini akan memiliki prospek yang cerah dengan profit yang berlipat ganda di kemudian hari seperti banyak diprediksi oleh para pakar trading. Butuh ribuan dollar untuk membeli satu lembar saham Google.
Karena itulah, bergabung dengan sebuah broker trading online yang terpercaya dan aman seperti broker Mitrade merupakan salah satu opsi menarik yang bisa Anda ambil di tahun 2021 ini. Meskipun tidak memiliki saham Google sesungguhnya, Anda masih bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar jika prediksi harga saham Google Anda tepat. Selain itu, broker seperti Mitrade sudah terbukti memberikan banyak keunggulan yang tidak akan memberatkan modal trading Anda.
Lulusan s2 jurusan Hubungan Internasional dari salah satu universitas terbaik di dunia memiliki minat yang tinggi dalam dunia trading, perbankan nasional serta perdagangan internasional. Tulisan-tulisannya banyak tersebar di Detik, Republika, dan berbagai website lainnya seputar bisnis dan keuangan.
